Page Nav

HIDE

Pages

Breaking News:

latest

Dinsos P3AP2KB Kabupaten Banjar

DISEMINASI PENETAPAN PARAMETER KEPENDUDUKAN DI KABUPATEN BANJAR

Kondisi kependudukan masih menjadi tantangan bagi pembangunan Inonesia dewasa ini. Berbagai temuan empiric menunjukkan bahwa tingkat kemaju...

Kondisi kependudukan masih menjadi tantangan bagi pembangunan Inonesia dewasa ini. Berbagai temuan empiric menunjukkan bahwa tingkat kemajuan suatu bangsa sebagian besar ditentukan oleh kualitas sumber daya manusia ( SDM ) dan bukan melimpahnya sumber daya alam ( SDA ). Jumlah penduduk yang besar akan bermanfaat jika kualitasnya tinggi. Sebaliknya, jika kualitasnya rendah, maka jumlah penduduk yang besar hanya akan menjadi beban pembangunan. Situasi kependudukan Indonesia saat ini dinilai masih kurang menguntungkan, baik yang berkaitan dengan kuantitas, kualitas, administrasi kependudukan, maupun mobilitas/ persebarannya.

DP2KBP3A Kabupaten Banjar bekerjasama dengan BKKBN Prop Kalsel, Kamis tanggal 6 April 2017 bertempat di Ruang Sakura Aula BKD Kabupaten Banjar telah dilaksanakan Diseminasi Penetapan Parameter Kependudukan Tingkat Kabupaten. DP2KBP3A Kabupaten Banjar khususnya Bidang Pengendalian Penduduk.

Acara tersebut dihadiri sebanyak 100 peserta dari Penyuluh Keluarga Berencana se-kabupaten Banjar, Dinas Pendidikan, Guru-guru SMP dan SMA, BPS, BAPPEDA, DUKCAPIL, Tokoh Masyarakat dan seluruh bidang yang terkait. Acara dibuka oleh Kabid Pengendalian Penduduk Drs. H. Zainal Muttaqin, MM yang dilanjutkan sambutan dari Kepala BKKBN Prop. Kalsel yang diwakilkan oleh Ibu Dra. Ellya Rahmiati selaku Kabid Pengendalian Penduduk Prop Kalsel, dalam sambutannya beliau mengatakan Program Kependudukan dan KB merupakan program untuk mengendalikan kualitas laju pertumbuhan penduduk dan kendala yang sering dihadapi dalam program ini adalah belum adanya persamaan persepsi dan pemahaman tentang pentingnya program Kependudukan dan KB (KKB) bagi pembangunan berkelanjutan di daerah serta pemahaman yang keliru tentang program ini tentunya mengakibatkan kurangnya perhatian atau prioritas yang diberikan oleh pemerintah Kabupaten/Kota. Dengan adanya kegiatan ini daharapkan dapat meningkatkan komitmen mitra kerja dalam perencanaan pembangunan yang berwawasan kependudukan serta terjalin kemitraan yang baik.

Kemudian dilanjutkan pemaparan materi yang dibawakan oleh narasumber yaitu dr. Adenan, M.Kes beliau sebagai Anggota Majelis Kehormatan Koalisi Kependudukan Prop Kalsel dengan materi Kebijakan Pembangunan Berwawasan Kependudukan dalam RPJMD dan Sekolah Siaga Kependudukan. Tujuan tersebut Mampu Melakukan langkah-langkah strategis yang berkaitan dengan pengendalian tingkat kelahiran, tingkat kematian dan persebaran penduduk yang lebih merata antar wilayah, khususnya di Kalimantan Selatan, “pangkas beliau.










Arsip Blog