Page Nav

HIDE

Layanan

Breaking News:

latest

Dinsos P3AP2KB Kabupaten Banjar

Sosialisasi Tentang Peran Perempuan dalam Pembangunan

Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Banjar melakukan Kegiatan Sosialisasi p...

Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Banjar melakukan Kegiatan Sosialisasi peran perempuan dalam pembangunan di Kecamatan Martapura Timur pada hari hari Kamis tangal 8 Maret 2018. Kepada Bidang Pemberdayaan Perempuan DP2KBP3A Kab. Banjar Ir. Rusydah dalam sambutannya mengatakan Peran dan tugas perempuan dalam keluarga secara garis besar dibagi menjadi peran wanita sebagai ibu, sebagai istri dan sebagai anggota masyarakat. "Keberhasilan melakukan peran tersebut, tentunya bukan merupakan hal yang mudah, yang penting adalah kemauan dan usaha serta keinginan untuk selalu belajar," ujar beliau.

Dijelaskannya, Keluarga merupakan suatu lembaga sosial yang paling besar perannya bagi kesejahteraan dan keberlangsungan kehidupan anggota keluarga terutama anak-anak. Peserta kegiatan pelaksanaan Sosialisasi Tentang Peran Perempuan dalam Pembangunan sendiri diikuti 50 (lima puluh) juga dihadiri oleh Camat Martapura Timur Syaifullah Effendi S.AP.

Camat Martapura Timur Syaifullah Effendi S. AP menambahkan, keluarga mempunyai peranan yang sangat penting bagi perkembangan dan pembentukan pribadi anak serta merupakan wadah tempat bimbingan dan latihan anak sejak kecil, muda belia dan diharapkan tumbuh berkembang hingga dewasa. Sementara Dra. Hj. Nadiah M.H selaku narasumber pada kegiatan tersebut mengatakan, 3 (tiga) tugas penting peran ibu didalam mendidik anak yaitu sebagai penanggung jawab pemenuhan kebutuhan anak, ibu sebagai model yang ditiru dan diteladani anak dan ibu sebagai pemberi stimulan perkembangan anak .

Ibu sebagai istri pendamping suami tentunya tidak lepas dari peranannya sebagai ibu rumah tangga, penasehat yang bijaksana serta pendorong suami. Sosialisasi ini juga menjelaskan peran perempuan dan keluarga dalam mencegah kekerasan terhadap anak merupakan salah satu upaya yang dilakukan dalam mencegah tindakan kekerasan dalam rumah tangga. Tindak kekerasan merupakan sikap yang sering dilakukan bukan hanya kekerasan terhadap fisik akan tetapi bisa dalam bentuk kekerasan ekonomi, seksual dan dan juga mental.

"Sikap tidak memberikan nafkah terhadap istri dalam rentang waktu yang lama merupakan salah satu contoh kekerasan ekonomi yang dilakukan seorang suami, maka dari itu yang perlu diperhatikan mengapa kekerasan tersebut kerap dialami perempuan dan anak meskipun tidak menutup kemungkinan akan dialami pula oleh kaum laki – laki, oleh karena perlu dilakukan upaya untuk menanggulangi segala. Melalui kegiatan Sosialisasi ini diharapkan dapat menambahkan wawasan dan pengetahuan mengenai Peran Perempuan Dalam Pembangunan.

Perempuan dan anak juga memiliki hak yang sama dengan manusia lainnya dimuka bumi ini, yakni hak yang dipahami sebagai hak-hak yang melekat (inherent) secara alamiah sejak ia dilahirkan, dan tanpa itu manusia (perempuan dan anak) tidak dapat hidup sebagai manusia secara wajar. Kesetaraan dan keadilan antara Perempuan dan Laki-laki (genderequality and equity), persamaan hak dan kesempatan serta perlakukan adil disegala bidang dalam semua kegiatan.





Arsip Blog