Page Nav

HIDE

Layanan

Breaking News:

latest

Dinsos P3AP2KB Kabupaten Banjar

Pemerintah Kab. Banjar Respon Cepat Penderita Tumor Asal Desa Antasan Senor Ilir

Terkait adanya berita yg viral   tentanh warga Kabupaten Banjar, M. Latif (41 th) berasal dari Desa Antasan Senor Ilir Kecamatan Martapura T...

Terkait adanya berita yg viral  tentanh warga Kabupaten Banjar, M. Latif (41 th) berasal dari Desa Antasan Senor Ilir Kecamatan Martapura Timur, seorang penderita tumor yg sangat perlu perhatian dari pemkab karena kondisi yang cukup memprihatinkan.

Enam bulan sejak kemunculan tumor pada dirinya, bapak dua anak ini hanya bisa terkulai lemah ditempat tidurnya. Tumor ganas terus menjalar hingga sekarang menutupi nyaris seluruh wajahnya, kondisi ini membuatnya sulit melihat atau sekedar berbicara. Penyakit tererbut membuat beliau kepayahan dalam mencukupi kebutuhan rumah tangga dan pendidikan kedua anaknya yanh masih bersekolah. Ditambah lagi mantan pegawai perusahaan alat berat itu sudah satu tahun tidak bekerja.

Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Dinsos P3AP2KB Kabupaten Banjar yang diwakili oleh Sri Armella Suryani selaku Kasi Data dan Informasi Sosial, Indri Anggraini Hapsari Kasi Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas, Anak dan Lanjut Usia mendampingi Petugas Kementerian Sosial RI, Ibu Wina  dari Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) dan Ibu Anggi dari Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Mental (BRSPDM Budi Luhur) melaksanakan kegiatan asesment yang bertujuan untuk memberikan respon cepat terhadap ybs  untuk membantu meringankan beban keluarganya, Selasa 8/3/2022.

Berdasarkan infomasi yang didapat dari kerabat  beliau bernama Fuad Mawardi, saat ini beliau berada di ruang observasi di RS Ulin Banjarmasin karena kondisi yang sedang menurun, sehingga tdk dpt menerima kunjungan.

“Perlunya uluran tangan masyarakat dan Pemerintah Daerah bagi penyembuhan ybs berupa biaya pengobatan, kebutuhan sehari-hari dan biaya sekolah anak-anak”, tambah Fuad.

Wina menjelaskan. Untuk meringankan beban beliau, telah disarankan agar pihak keluarga M. Latif bisa mengupload dokumen di aplikasi Kitabisa.com dan terkait BPJS bisa saja dialihkan ke anggaran Pemerintah Daerah apabila BPJS beliau dari perusahaan sudah tidak ditanggung lagi.



Arsip Blog