Untuk mensukseskan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) tidak bisa dipisahkan dari upaya pengg...
Untuk mensukseskan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) tidak bisa dipisahkan dari upaya penggerakan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) di tingkat lini lapangan. Kegiatan lini lapangan bisa dikatakan sebagai ujung tombak keberhasilan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana).
Dimasa New Normal Covid 19 sekarang ini perlu peran aktif tenaga lini lapangan, guna mencegah terjadinya putus pakai kontrasepsi yang mengakibatkan unmeet need dan drop out, serta agar ibu, bayi, balita dan keluarga tetap sehat. Tenaga lini lapangan ini adalah orang-orang yang memiliki kepedulian dalam pengelolaan dan pelaksanaan Program Bangga Kencana di lini lapangan yaitu PLKB/PKB, IMP (PPKBD dan Sub PPKBD, Kelompok KB KS, Kader Pokja).
Maka untuk meningkatkan peran petugas lini lapangan dalam pembangunan dan pembinaan kegiatan-kegiatan dimasyarakat, Dinas P2KBP3A Kabupaten Banjar melaksanakan Orientasi tenaga lini lapangan disemua Kecamatan di Kabupaten Banjar dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan covid 19. Kegiatan orientasi tenaga lapangan ini sendiri sudah dilaksanakan dibeberapa kecamatan dikabupaten Banjar. antara lain Kecamatan Sambung Makmur dan Kecamatan Pengaron yang mana kegiatan ini di hadiri langsung oleh Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Banjar Ibu Dra. Hj. Siti Hamidah, M.Si beserta Kepala Bidang KB KS Ibu Alfisah, SKM, MM, pada hari Selasa, 28 Juli 2020 bertempat di Aula Kecamatan Sambung Makmur. Pada kesempatan tersebut juga hadir Camat Sambung Makmur, Bapak Sukasto.
Camat Sambung Makmur, Sukasto menyampaikan perlunya penyuluhan kepada masyarakat Kecamatan Sambung Makmur tentang Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP), dikarenakan masih banyak masyarakat yang menganut budaya menikah muda dan angka perceraian di Kabupaten Banjar yang masih tinggi dan tetap menjaga protokol kesehatan pencegahan Covid 19 dalam berbagai kegiatan karena Kecamatan Sambung Makmur yang dulunya merupakan zona hijau kini terdapat 1 (satu) kasus Covid 19.
Dra. Hj. Siti Hamidah, M.Si, selaku Kepala Dinas P2KBP3A Kab. Banjar dalam sambutannya menjelaskan bahwa Keberhasilan program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) terletak pada mekanisme lini lapangan dimana Tenaga Lini Lapangan sangat penting karena mereka sebagai ujung tombak dalam keberhasilan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana).
Sementara Kabid KB KS, Alfisah SKM, MM memaparkan beberapa hal terkait Pengelolaan data rutin dengan menggunakan format R/1 PUS / BOKB yang merupakan data dasar untuk melaksanakan KIE kepada calon akseptor dan pembinaan kepada akseptor KB, serta pembinaan peserta KB pasca pemakaian Alat Kontrasepsi berkaitan dengan kondisi pandemi covid 19 saat ini.
Di hari selanjutnya, yakni hari Rabu, 29 Juli 2020 bertempat di Aula Kecamatan Pengaron, kembali Dinas P2KBP3A Kab. Banjar melaksanakan kegiatan Kegiatan Orientasi Tenaga Lini Lapangan yang dihadiri Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Banjar Ibu Dra. Hj. Siti Hamidah, M.Si dan Kepala Bidang KB KS Ibu Alfisah, SKM,MM. yang mana juga sebagai narasumber pada kegiatan tersebut.
Kepala Dinas P2KBP3A Kab. Banjar Ibu Dra. Hj. Siti Hamidah, M.Si, dalam hal ini menjelaskan Peran PPKBD dan Sub PPKBD sangat penting karena mereka sebagai ujung tombak dalam keberhasilan Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana), beliau juga mengarahkan untuk mempersiapkan Kecamatan Pengaron sebagai Kecamatan dan Desa Ramah Anak.
Kabid KB KS, Alfisah SKM, MM juga menambahkan tentang Pengelolaan data rutin dengan menggunakan format R/1 PUS/BOKB serta pembinaan peserta KB pasca pemakaian Alat Kontrasepsi.
Diharapkan dengan dilaksanakannya Orientasi Tenaga Lini Lapangan ini dapat meningkatkan peran tenaga lini lapangan yang berdampak menurunkan unmeet need dan drop out serta meningkatkan akseptor KB MKJP dan meningkatkan peran aktif pengembangan kelompok BKB, BKL, BKR, PIK R dan UPPKS dikabupaten Banjar.