Page Nav

HIDE

Pages

Breaking News:

latest

Dinsos P3AP2KB Kabupaten Banjar

Rakor TPK2D Terkait Peningkatan Kualitas Keluarga

Rabu (10/11/2021) bertempat di Aula Barakat Martapura, Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindunga...

Rabu (10/11/2021) bertempat di Aula Barakat Martapura, Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Banjar (DP2KBP3A) gelar rapat koordinasi TPK2D terkait peningkatan keluarga di Desa Bawahan Seberang Kecamatan Mataraman.

Rakor di buka oleh Kepala Dinas P2KBP3A Kab. Banjar Hj. Siti Hamidah di dampingi Kabid Pemberdayaan Perempuan Merilu Ripner, turut berhadir dalam acara tersebut Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat H. Masruri, Ketua Pokja I Mahdalena, Camat Mataraman Agus Hidayat, Pambakal Bawahan Seberang Fahmi Fauzi serta SKPD terkait.

Pembangunan Ketahanan Keluarga merupakan upaya berkelanjutan oleh pemerintah daerah, pemerintah kabupaten, pemangku kepentingan terkait dan masyarakat dalam menciptakan, mengoptimalkan keuletan dan ketangguhan keluarga untuk berkembang guna hidup harmonis dalam meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan lahir dan batin.

Berdasarkan Surat Keputusan Bupati Banjar Nomor 188.45/308/KUM/2021 Tanggal 12 Agustus 2021 tentang peningkatan kualitas keluarga daerah tingkat Kabupaten Banjar dan Nomor 188.45/233/KUM/2021 Tanggal 15 Juni 2021 tentang penetapan desa pelaksanaan peningkatan kualitas keluarga daerah tingkat Kabupaten Banjar tahun 2021, serta Surat Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 263/619-KHPK/DPPPA Tanggal 22 Oktober 2021 Perihal : Penilaian Peningkatan Kualitas Keluarga 13 Kab/Kota.

Dalam arahannya Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat H. Masruri mengatakan “dalam index pembangunan manusia minimal ada 3 kreteria yang ada hubungannya dengan keluarga, yang pertama Pendidikan, kedua ekonomi dan ketiga kesehatan, maka dalam peningkatan ketahanan keluarga ini dirinci lagi menjadi 5 komponen dan 24 indikator yang harus kita penuhi, diharapkan dukungan dan bantuan dari seluruh pihak terkait bagaimana agar semua komponen dan indikator tersebut terpenuhi dengan baik khususnya Desa Bawahan Seberang” ungkap beliau.

Adapun kegiatan daerah dalam penyelenggaraan peningkatan kualitas keluarga meliputi pencegahan perkawinan anak, pemenuhan hak anak atas ASI eksklusif, mendekatkan ibu pada pelayanan kesehatan dan meningkatkan ketahanan keluarga.







Arsip Blog