Page Nav

HIDE

Layanan

Breaking News:

latest

Dinsos P3AP2KB Kabupaten Banjar

Dinsos P3AP2KB Gelar Sosialisasi Kesehatan Reproduksi bagi Penyuluh Agama Se-Kabupaten Banjar

Sebagai Bentuk Upaya pelaksanaan Percepatan Pencegahan dan Penurunan Stunting dari hulu, yang dimulai dari remaja dan calon pengantin diperl...

Sebagai Bentuk Upaya pelaksanaan Percepatan Pencegahan dan Penurunan Stunting dari hulu, yang dimulai dari remaja dan calon pengantin diperlukan pengetahuan dan wawasan tentang kesehatan reproduksi dan keluarga berencana.

Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (Dinsos P3AP2KB) Kab Banjar melalui Bidang Keluarga Berencana (KB) melaksanakan Sosialisasi Kesehatan Reproduksi dalam Rangka Pencegahan dan Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Banjar Tahun 2022, Selasa (20/9/2022) di Aulanya.

Acara dihadiri Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kal-Sel yang diwakili Koordinator Bidang KB, Dr. Mahendra Prakosa, Kepala DinsosP3AP2KB Kab Banjar Hj Siti Hamidah, Kabid KB Alfisah, dr Ardi Eko Marsanto dan dr Vickha Dian Hapsari dari RS Ratu Zalecha selaku Narasumber, adapun peserta yang hadir  dari penyuluh Agama di setiap Kecamatan di Kabupaten Banjar.

Dalam sambutannya Hj Siti Hamidah mengatakan ,peningkatan kualitas manusia Indonesia merupakan salah satu misi sebagaimana tertera pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 dengan salah satu indicator dan target adalah prevalensi stunting (Pendek dan Sangat Pendek) pada balita yaitu 14 persen pada Tahun 2024.

“Indikator prevalensi Stunting juga merupakan indikator  Tujuan Pembangunan Berkesinambungan (TPB) / Sustainable Development Goals (SDGs)”, ungkap beliau.

dr. Mahendra menambahkan, “dengan adaanya kegiatan ini diharapkan dapat menemukan kesamaan persepsi yaitu berkomitmen bersama untuk percepatan penurunan stunting dari tingkat desa, dan semoga dari paparan Narasumber terkait Kesehatan Reproduksi serta Deteksi Dini Pertumbuhan dan Perkembangan Anak  dapan menjadi tambahan informasi dan pengetahuan yang bisa lanjutkan penyampaiannya untuk para remaja maupun catin di kecamatan masing-masing sebelum mereka menikah dan melahirkan anak nantinya, hingga kedepannya ada perencanaan dan kesiapan untuk melahirkan generasi penerus yang berkualitas”.



Arsip Blog